🎯 Tujuan Pembelajaran
- Siswa memahami dua bagian utama dalam pemrograman Arduino:
setup()
danloop()
. - Siswa dapat menuliskan dan menjalankan program sederhana dengan struktur yang benar.
🧠 Pengantar Konsep
Dalam Arduino, semua program menggunakan dua fungsi utama: setup()
dan loop()
.
setup()
: Dijalankan sekali saat board pertama kali menyala. Di sinilah kita menyiapkan konfigurasi awal seperti pin input/output.loop()
: Dijalankan berulang-ulang (terus-menerus) selama board hidup. Di sinilah logika utama program berjalan.
📋 Contoh Program Dasar
// Program menyalakan LED di pin 13
void setup() {
pinMode(13, OUTPUT); // Mengatur pin 13 sebagai output
}
void loop() {
digitalWrite(13, HIGH); // Menyalakan LED
delay(1000); // Menunggu 1 detik
digitalWrite(13, LOW); // Mematikan LED
delay(1000); // Menunggu 1 detik
}
🔍 Penjelasan Kode
pinMode(13, OUTPUT);
– Mengatur pin 13 agar bisa mengirim sinyal listrik (output).digitalWrite(13, HIGH);
– Mengirim sinyal listrik ke pin 13 (LED menyala).delay(1000);
– Menunggu selama 1000 milidetik (1 detik).
🎓 Aktivitas Siswa
- Buka Arduino IDE.
- Salin kode program di atas ke editor.
- Pilih board dan port sesuai perangkat Anda.
- Klik “Upload” dan amati LED pada board menyala dan mati tiap 1 detik.
📸 Dokumentasi
Ambil foto atau video saat LED menyala dan mati secara berkala. Unggah sebagai dokumentasi tugas.
📌 Catatan Tambahan
- Jika LED tidak menyala, cek koneksi dan pastikan port COM sudah sesuai.
- Pin 13 adalah pin bawaan yang biasanya sudah terhubung ke LED onboard.
💬 Refleksi
- Apa perbedaan utama antara
setup()
danloop()
? - Bagaimana struktur ini memengaruhi logika program Arduino?
No comments:
Post a Comment